Setelah seharian pelajaran, aku kembali ke rumah untuk mencari teman serumahku yang masih muda, seorang gadis yang imut, di ruang tamu.Kami mulai mengobrol, dan pembicaraan dengan cepat berubah menjadi hubungan seks.Dia memberanikan diri untuk menyentuh vaginanya, dan aku tidak bisa menahan diri.Aku mulai memuaskannya dengan lembut di sana, dan segera saja dia merintih dalam kenikmatan.Sungguh saat yang panas, dan tidak butuh waktu lama baginya untuk mencapai orgasme.Pengalaman itu sangat intens, dan membuat kami sama-sama terengah-engah.Itu adalah quickie, tetapi memuaskan.Aku terus memuaskannya sampai dia puas sepenuhnya.Pertemuan itu merupakan istirahat yang bagus dari monotonnya kehidupan kampus, dan itu membuat kami berdua merasa baik.