Di sini, apa yang kita miliki adalah istri Jepang yang mendapati dirinya sangat sulit untuk membuat keputusan. Akhirnya, teman suaminya mengundangnya ke pernikahannya, yang merupakan kabar buruk bagi pasangan itu karena ‘teman’ biasanya lebih dari sekedar teman bagi wanita rumah. Mengenai pernikahan, istri tidak dapat memutuskan apakah akan pergi atau tidak dia prihatin dengan apa yang mungkin dikatakan suami.